A.
Apa saja yang menyebabkan rendahnya
kesadaran membayar pajak?
Jawab:
Rendahnya kesadaran masyarakat Indonesia dalam membayar pajak dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya yaitu:
Rendahnya kesadaran masyarakat Indonesia dalam membayar pajak dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya yaitu:
1. Ketidaktahuan mereka
tentang ketentuan dan tatacara perpajakan Indonesia.
Ketidakpahaman masyarakat Indonesia tentang ketentuan dan
tatacara perpajakan itulah yang menjadikan masyarakat Indonesia memilih untuk
tidak ber-NPWP karena mereka beranggapan dengan ber-NPWP akan menyulitkan atau
membuat mereka bingung dan ketakutan. Apalagi dengan diberlakukannya sistem self assessment pada pajak
penghasilan membuat masyarakat Indonesia yang telah memenuhi syarat subjektif
dan objektif pajak menjadi ketakutan dalam melaksanakan kewajiban
perpajakannya. Sistem self assessment menuntut masyarakat sebagai wajib pajak untuk
melaksanakan kewajiban perpajakannya secara aktif, mulai dari mendaftarkan
diri, menghitung, membayar, dan melaporkan pajaknya kepada kantor pajak. Sistem
ini juga menuntut masyarakat untuk secara aktif belajar atau mengetahui isi dan
maksud suatu peraturan perpajakan dalam rangka untuk memenuhi kewajiban
perpajakannya dengan baik. Kebanyakan masyarakat takut melakukan kesalahan
dalam membayar atau melaporkan pajak yang menyebabkan mereka terkena denda
pajak yang jumlahnya tidak sedikit.
2. Kesadaran masyarakat
Indonesia untuk membaca masih sangat rendah.
Kesadaran masyarakat Indonesia untuk membaca masih sangat
rendah, terutama dalam membaca peraturan-peraturan yang berhubungan dengan
hukum dan negara, membuat hal ini semakin sulit.
3. Kekhawatiran
terhadap penyalahgunaan uang pajak seringkali menjadi pemikiran masyarakat. Bagaimana pajak itu akan dikelola dan ke mana uang pajak itu
akan disalurkan, mengingat timbal balik yang diberikan kepada masyarakat
dianggap kurang. Apalagi dengan maraknya pemberitaan negatif terhadap
pegawai-pegawai pajak, membuat masyarakat semakin tidak percaya dengan lembaga
perpajakan.
4. Persepsi masyarakat
terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh aparat pajak yang ada di kantor
pelayanan pajak.
Tidak semua aparat pajak bersikap ramah terhadap masyarakat
yang berkunjung ke sana, terutama jika masyarakat itu banyak mengajukan
pertanyaan.
B.
Jelaskan akibat yang akan diterima
negara ketika pendapatan dari pajak terus mengalami penurunan!
Jawab:
Akibat yang akan di terima negara bila masyarakat masih saja
tidak sadar akan pentingnya pajak lalu juga enggan untuk membayar pajak yaitu, negara akan mengalami penurunan keuangan untuk membayar hutang negara
pada negara luar dan sulit memenuhi fasilitas umum untuk masyarakat yang di
sebabkan keuangan negara tidak mencukupi akibat dari masyarakat tidak membayar
pajak. Menurunnya pendapatan negara dari dalam negeri yg membuat apbn juga
berkurang dan bisa juga menimbulkan inflasi. Lalu ketika pendapatan pajak terus
menurun secara otomatis, kesejahteraan masyarakat ikut menurun, itu dikarenakan
biaya untuk penyelesaian infra struktur berkurang dan menyebabkan kemacetan
pada pembiayaan, karena pajak merupakan salah satu pendapatan utama yang
diterima negara
C. Apa saja solusi yang sudah dilakukan
pemerintah untuk meningkatkan kesadaran membayar pajak? Bagaimana tingkat
keberhasilan dari solusi tersebut?
Jawab:
Tentu pemerintah telah melakukan berbagai solusi untuk
meningkatkan kesadaran warga negaranya dalam membayar pajak, misalnya seperti
melakukan penyuluhan, bimbingan dari sekolah yang sudah diberikan sejak dini
bahwa membayar pajak merupakan suatu kewajiban warga negara, melalui iklan di
sosial media atau stasiun televisi. Namun
rupanya kesadaran itu masih belum juga muncul. Terbukti persentase pada kasus
"Kesadaran Bayar Pajak Warga Masih Rendah" ini dikatakan bahwa
perusahaan yang seharusnya 6 juta yang membayar pajak hanya 520 ribu perusahaan,
sedangkan wajib pajak pribadi baru 30 persen yang bayar. Jadi bisa disimpulkan
bahwa usaha pemerintah belum berhasil.
D. Kemukakan solusi yang kalian
tawarkan untuk meningkatkan kesadaran warga negera dalam membayar pajak dan
kesadaran melaksanakan kewajiban lainnya sebagai warga negara!
Jawab:
Solusi yang akan saya tawarkan
sebagai warga negara untuk meningkatkan kesadaran warga negara dalam membayar
pajak dan kesadaran melaksanakan kewajiban lainnya sebagai warga negara adalah:
1. Perlu sosialisasikan secara
detail kepada seluruh masyarakat. Sosialisasi
mengenai objek yang kena pajak dan batasan pembiayaan yang dikenakan pajak dan
berapa besaran pajak yang harus di bayarkan oleh wajib pajak. Semuanya harus
disosialisasikan secara jelas dan detail kepada seluruh masyarakat agar tidak
terjadi penyelewengan pajak.
2. Dari segi penegakan hukum, pemerintah harus menerapkan hukum
dengan adil kepada semua orang. Apabila ada wajib pajak tidak membayar pajak,
siapapun dia (termasuk para pejabat publik ataupun keluarganya) akan dikenakan
sanksi sesuai ketentuan.
3. Dari segi struktur organisasi, tenaga
kerja, dan etika, ditekankan pada masalah internal di lingkungan kantor pajak.
Apabila struktur organisasinya memungkinkan kantor pajak untuk melayani wajib
pajak dengan profesional, maka wajib pajak akan cenderung mematuhi berbagai
aturan.
4. Akuntabilitas aparatur
serta transparansi penggunaan pajak juga harus jelas, artinya Wajib pajak
menginginkan keterbukaan pemerintah dalam mengelola penerimaan pajak. Namun
sebaliknya bila pemerintah tidak dapat menunjukkan penggunaan pajak secara
transparan dan akuntabilitas, maka wajib pajak tidak mau membayar pajak dengan
benar.
5. Pemerintah harus dapat menuntaskan
pelaku-pelaku para anggota perwakilah rakyat yang korupsi. Nah dengan begitu
mereka dapat menjadi contoh untuk masyarakat, serta masyarakat tidak lagi
enggan untuk membayar pajak, karena mereka percaya pada negara.
E. Kemukakan kasus lain yang berkaitan
dengan pengingkaran kewajiban warga negara yang pernah terjadi di daerahmu.
Serta bagaimana proses penyelesaiannya?
Jawab:
Kasus yang sama yang terjadi pada daerah saya adalah
ketika setiap warga kelas di minta untuk turut melakukan kewajiban dalam
membersihkan kelas atau yang biasa disebut piket kelas. Namun justru ada warga
kelas yang tidak ingin melaksanakan kewajibannya tersebut pada hari yang telah
ditentukan. Proses penyelesaiannya adalah warga kelas yang lainnya harus selalu
mengingatkannya dan apabila ia masih melanggar, maka ia harus mendapatkan
hukuman atau sanki agar hal itu tidak terulang kembali, maka ketua kelas
memberikan peringatan bagi siswa yang tidak piket akan dikenakan denda sebesar
yang telah disepakati bersama-sama. Lalu uang denda tersebut bisa dimasukkan ke
dalam kas kelas dan jika suatu waktu diperlukan maka dapat diambil.